Kenapa aku nggak sadar perawatan diri aka. dunia skincare sejak dulu? Hm, ya karena memang nggak ada yang ngasih tahu :( bahkan hal yang sangat pribadi pun (tentang cewek) aku sama sekali tidak tahu harus memulai dari mana! Ya begitulah, sejak usiaku 3 tahun, bahkan belum masuk TK lho, my mom sudah pindah ke tempat lain :(
Sekarang di usia ke-26, aku baru rajin merawat diri. Ah elah, kenapa nggak sadar dari dulu, yak? Beauty privileged is real. Dan aku baru sadar 2 tahun belakangan. Yaudah deh, daripada tidak sama sekali, mulai sekarang aku akan rajin merawat anugerah dari-Nya.
Eehh.. Tapi ya balik lagi, sih.. Kalau mau instan kinclong ya harus ada modalnya. That's why salah satu alasan bahwa aku tidak merawat diri sejak dulu. I mean, sejak SMP. Buat jajan aja nggak ada, apalagi merawat kulit! Jadi buat elu calon mom-mom, perhatikanlah anak-anak kalean (khususnya cewek) ketika beranjak remaja. Ingatkan mereka bahwa merawat diri itu penting. Aset!
Dulu pas SMP, apalagi kelas 8, mukaku termasuk oily sehingga kusam banget, lah.. Dan sekarang 26 tahun, kulitku berubah menjadi tipe kering aka. dry skin. Kenapa bisa begitu, ya? Mungkin pengaruh cuaca dan tempat beraktivitas sehari-hari. Mungkin juga pengaruh makanan yang kita konsumsi. Hmm, makin dewasa bukannya makan sayur-buah, malah keseringan ngemil dan jajan di luar rumah yang belum tentu kandungan gizinya.
Oiya balik lagi ke topik kulit. Jadi kulitku nih tipikal keriiing.. Ceritanya nih, dulu I don't know sama sekali bahwa kulitku itu kering! Jadi kalau pulang sekolah, kuliah, atau setelah aktivitas di luar, aku hanya membersihkan wajah pakai facial foam alias sabun muka. Ya memang kelihatan putih sekilas, namun setelah itu wajahku kering parah. Dan parahnya lagi, aku nggak tahu pentingnya moisturizer. Lha makanya dulu aku nggak tahu, dan nggak sadar, kok bedaknya jelek, ya? Hm, ternyata bukan itu, sodaraaaa.. Ternyata aku sama sekali tidak memakai pelembab.
Aku "sadar" pelembab di akhir-akhir kuliah. Iiih.. Lama amat! Bego banget, nduk.. Ya pantesan dari dulu nggak ada yang naksir sama lu, hehe.. Ya akui aja kalau lu memang jelek, apalagi stylish. Jauh!
Perjuanganku menemukan pelembab pun berliku-liku. Alah, ngomong apa sih! Maksudku, aku sempat trial and error demi menemukan jodoh kulitku. Pertama, aku pakai pelembab Viva, lah kok nggak enak sih, becek banget! Akhirnya berhenti. Kemudian coba BB cream dari Pixy. Kata Putri, teman kuliahku, kok aku malah makin item! Yaaah.. Gagal dah. Setelah itu aku sempat pakai Sariayu, namun tidak cocok. Rasanya panas. Kemudian, berkat saran Sinta alias Kintul, aku ikut-ikutan pakai Emina Sun Protection, eh nggak cocok juga! Itu sunscreen bikin mukaku jerawatan dua biji! Sumpah. Ganti lagi aja deh, pakai Marcks moisturizer. Lhadalah, nggak cocok aing! Kemudian sempat balik lagi pakai Emina Bright Stuff Moisturizing Cream. Yaaahh.. Gak enak banget di muka, rasanya lengket, kurang meresap di kulit. Greasy. Lalu berkat saran-saran dokter dan beauty blogger di yucup, aku beranikan cuci muka pakai sabun Kojie, terus pelembabnya. Katanya cocok untuk kulit kering. Tapi mukaku sama aja! Sempat cerah sih, tapi kalau kena panas matahari ya item lagi. Astaga..
Setelah sekian lama, aku menemukan tata cara atau step by step perawatan kulit yang benar, berkat beauty vlogger yang asik nan konyol namun baik hati, Kak Suhay Salim. Yay! Dan ternyata setelah ketelatenan dan kesabaran merawat diri, mukaku sekarang lebih lembab daripada tahun-tahun lalu, haha.. Tahu dong, produk favoritku merek apa?
Dan kini setelah Negara Bedak menyerang, oh tidaaak.. Mukaku jerawatan! Udah tiga minggu ini belum hilang, malah nambah lagi. Ternyata karena bedakku kadaluwarsa 5 bulan! Begonya aku, ya Robbi..
Dah ah. Bye!
Komentar
Posting Komentar